Saturday, 29 June 2013

SURAT UNTUK ORANG TUAKU RAKYAT INDONESIA

Salam hangat dan permohonan maaf...

Ibundaku yang sabar,
Seperti yang engkau ketahui, bahwa pada hari Senin yang lalu tanggal 17 Juni 2013 para Anggota Dewan Perwakilan Rakyat yang terhormat digedungnya yang mewah dan megah mereka telah mengambil keputusan terkait perubahan RAPBNP 2013 dalam Sidang PARIPURNA disenayan sana, artinya ibu, dalam beberapa hari saja Bapak PRESIDEN melalui Mentri-menterinya di Istana akan segera menaikan harga BBM bersubsidi yang selama ini kita nikmati, sebelum keputusan itu di umumkan seketika itu pula kami anakmu dari berbagai kampusSe-Indonesia dengan berwarna-warni almamater, dengan gagah berani dan tekad yang kuat turun kejalan menentang kebijakan tersebut, kami menilai dengan dinaikannya harga BBM secaraotomatis pula harga-harga kebutuhan dapur seperti cabe, sayur, beras, telur dan susu untuk adik bayi juga ikut naik, dan kami tidak mau melihat ibu sedih dan merasa susah dikemudian hari, taukah ibu bahwa dalam perjuangan kami menolak kebijakan tersebut anakmu ini rela bersimbah darah karena dipukul pentungan dan bambu, mata ini perih dan dada sesak karena harus terkena gas air mata terus menerus, tidak hanya itu anakmu yang lain harus meregang nyawa dan gugur karena terluka, dan maafkan kami ibuperjuangan kami tidak mampu membendung dan merubah keputusan itu.

Thursday, 20 June 2013

PERNYATAAN SIKAP RAPAT KERJA NASIONAL MAHASISWA INDONESIA



PERNYATAAN SIKAP
RAPAT KERJA NASIONAL MAHASISWA INDONESIA
(KOMANDO)
Mengingat dari hasil pernyataan sikap yang dihasilkan dalam Konsolidasi Mahasiswa Nasional Indonesia   di Makasar dan manifesto yang di lahirkan di cirebon, serta di dasari berbagai kasus yang bergejolak di masing-masing wilayah NKRI, serta  nilai-nilai Proklamasi Kemerdekaan Indonesia, Pembukaan Undang-Undang Dasar 1945, Pancasila sebagai Falsafah Bangsa, Idiologi Negara dan Sebagai bangsa yang berdaulat di bidang politik, berdikari di bidang ekonomi serta berkepribadian secara budaya. Maka Konsolidasi Mahasiswa Nasional Indonesia secara tegas dan jelas bahwa kedaulatan NKRI sebagai negara yang merdeka harus segera di selamatkan!!!.
Mengembalikan ruh perjuangan adalah tanggung jawab gerakan mahasiswa untuk terus berjuang memperbaiki nasib bangsanya, membebaskan rakyat dari ketertindasan dan penderitaan yang dilakukan oleh Rezim SBY-Boediono karena itu adalah konsekuensi KITA sebagai negara yang merdeka.
Maka KOMANDO bersikap :